Ditulis oleh : Athailah Nurul Imam
Sebuah hadis, Dari Abu Dzar RA yang dia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda:
تَبَسُّمُكَ فِى وَجْهِ أَخِيكَ لَكَ صَدَقَةٌ
“Senyummu di hadapan saudaramu adalah (bernilai) sedekah bagimu.”
(HR Tirmidzi).
Berdasarkan hadis di atas bahwasanya Rasulullah saw mengatakan setiap senyuman yang kita berikan kepada orang lain itu bernilai sedekah atas diri kita. Maka timbullah pertanyaaan apa sih kaitan antara sedekah dan juga senyuman itu? Dan mengapa senyuman termasuk ke dalam bagian dari sedekah?
Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut maka kita harus mengetahui terlebih dahulu definisi sedekah ini. Menurut istilah sendiri berdasarkan syar’I, sedekah dapat di definisikan yaitu sebagai pemberian sesuatu kepada orang lain tanpa mengharap imbalan dan hanya mengharap ridha nya allah swt yang tak hanya berbentuk harta atau materi saja akan tetapi dapat berupa non materi seperti salah satunya memberikan senyuman kepada orang lain.
Dalam hal ini juga yang menyebabakan senyuman sangat berkaitan dengan sedekah dikarenakan dalam setiap senyuman yang kita berikan menimbulkan aura positif baik itu kepada diri sendiri maupun kepada orang lain, dan juga dapat membuat orang- orang di sekeliling kita merasakan kebahagian dan juga ini merupakan salah satu bukti yang diajarkan oleh islam kepada umatnya tentang bersikap lemah-lembut dan perlu kita ingat bahwasanya, setiap kebaikan yang kita berikan kepada orang lain itu merupakan sedekah.
Tanpa kita sadari, senyuman merupakan salah satu sedekah yang paling sederhana dan yang paling ringan untuk kita lakukan dan ini juga merupakan salah satu perbuatan yang sering dilakukan oleh rasulullah saw , seperti yang sudah dijelaskan dalam sebuah hadi yang bunyinya:
“Rasulullah SAW tidak pernah melarangku untuk menemui beliau sejak aku masuk Islam, dan beliau tidak pernah memandang ku kecuali dalam keadaan tersenyum di hadapanku.“
(HR Bukhari dan Muslim).
Dalam hadis ini menjadi bukti bahwasanya Rasulullah saw Ketika berhadapan dengan sahabatnya beliau selalu memberikan senyumannya sehingga suasana terlihat nyaman Ketika berada di dekat Rasulullah saw, dan ini menjadi salah satu sunnah yang diajarkan oleh Rasulullah SAW kepada umatnya untuk selalu tersenyum apapun keadaannya dan situasinya.
Akan tetapi, tak sedikit dari kita yang masih meremehkan tentang pentingnya sebuah senyuman padahal banyak sekali keutamaan atau hikmah yang terkandung di dalam senyuman, hal ini seperti yang dijelaskan oelh hadis nabi saw :
“Janganlah engkau meremehkan kebaikan sedikitpun, meskipun hanya dengan bertemu dengan saudaramu dengan wajah yang berseri.” (HR Muslim).
Dari sini dapat simpulkan bahwasanya jangan pernah meremehkan kebaikan sedikitpun karena itu bisa membawa dampak yang besar bagi diri kita sendiri ataupun orang lain yang merasakannya.
Adapun keutamaan dari senyuman antara lain yaitu, dapat meningkatkan rasa percaya diri Ketika kita berhadapan dengan orang lain dan juga setiap senyuman itu menular bagi yang merasakannya karena setiap lengkungan bibir yang kita berikan kepada orang lain dapat memancar kebahagian kepada orang-orang di sekitar kita serta dapat membahagiakan suasana sekitar. Karena manisnya seyuman hanya bisa dirasakan bagi mereka yang yang mencintai dalam hati. hal-hal kecil seperti ini lah dapat memberikan dampak yang cukup besar bagi orang-orang di sekitar kita , terlebih bagi mereka yang sedang banyak masalah , satu senyuman yang kita berikan kepada orang lain itu dapat merubah hidup dia menjadi lebih baik yang awalnya sedih akan keadaan yang terjadi didalam dirinya baik itu tentang ekonominya, keadanya dengan senyuman yang kita berikan kepadanya dapat merubah suasana hatinya menjadi lebih baik.
Maka dari itu, marilah kita sebagai umat islam teruslah menjadi sebuah cerminan atas bagaimana sebuah kebaikan yang telah diajarkan oleh islam yaitu salah satunya dengan mempersedikit ketawa dan memperbanyak senyuman karena setiap kebahagian yang kita berikan kepada orang lain akan menarik orang-orang di sekitar kita untuk Bahagia seperti sebuah ungkapan
“Awali harimu dengan senyuman maka engkau akan mendapatkan sebuah kebahagian dan kedamaian di setiap Langkah yang engkau perbuat”.
