Dalam Upaya Tingkatkan Pertumbuhan Wakaf Nasional, Yayasan Wakaf Produktif PAII Resmikan Aset Wakaf Produktif ke-5

Jakarta, 15 Februari 2024 – Pengembangan aset wakaf produktif sebagai bagian dari syiar islam dan upaya pertumbuhan wakaf nasional semakin meluas di berbagai sektor. Yayasan Wakaf Produktif Pengelola Aset Islami Indonesia bekerja sama dengan MHDC Group telah meresmikan Klinik Medikids Wakaf Kalimalang sebagai inisiatif pengelolaan wakaf produktif di sektor kesehatan. Klinik ini menjadi bukti nyata komitmen untuk meningkatkan akses pelayanan kesehatan gigi dan vaksinasi yang berkualitas bagi masyarakat. 

Acara ini adalah rangkaian kedua dari acara peresmian aset wakaf produktif Klinik Medikids setelah sebelumnya diresmikan Klinik Medikids Cilegon pada 10 Februari 2024. Klinik Medikids Wakaf Kalimang adalah Klinik Medikids Wakaf ke-5 dari total 6 Klinik Medikids Wakaf yang telah beroperasi dan tersebar di Jakarta, Depok, Tangerang, Bogor, dan Cilegon.

Klinik Medikids Wakaf Kalimalang diresmikan langsung oleh putri dari Wakil Presiden Ma’ruf Amin sekaligus Ketua Umum Perhimpunan Saudagar Muslimah Indonesia (PERSAMI) yaitu Ibu Prof. Dr. Hj. Siti Nur Azizah Ma’ruf Amin, SH., M. Hum. bersama dengan Ketua Umum Yayasan Wakaf Produktif PAII, Bapak Afdhal Aliasar.

Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh para tokoh penting keuangan syariah dari Bank Syariah Indonesia (BSI), BSI Maslahat, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), dan Bank CIMB Niaga Syariah.

Dalam sambutannya, Ibu Siti Nur Azizah mengapresiasi pengembangan aset wakaf produktif yang digagas oleh Yayasan Wakaf Produktif PAII dan MHDC Group melalui Klinik Medikids Wakaf. Menurutnya, keberadaan Klinik Medikids Wakaf ini tidak hanya bernilai syiar islam tetapi juga memberikan manfaat kepada masyarakat.

Menurutnya, konsep klinik Medikids Wakaf ini merupakan terobosan baru dalam pengelolaan wakaf dengan menyandingkan konsep ekonomi syariah dalam hal ini dana sosial dan juga bisnis profesional.

“Saya kira ini terobosan baru dalam pengelolaan wakaf. Tentu wakaf sudah mulai berkembang, dan paradigmanya sudah berubah tidak hanya dalam bentuk benda atau aset tanah, tapi juga bentuk wakaf produktif. Dan saya kira pengelolaannya jauh lebih punya nilai manfaat yang besar. Dan ini dikelola profesional ya saya lihat, secara corporate tapi punya nilai sosial entrepreneur, sehingga ini  memberikan manfaat yang jauh lebih besar, selain spiritual, keagamaan, atau syiar islamnya tetapi juga kemaslahatannya untuk masyarakat.” ujarnya.

Setelah melakukan sambutan, Ibu Siti Nur Azizah diajak berkeliling klinik. Menurutnya, konsep klinik sangat menarik, meriah, dan nyaman,  tidak seperti klinik pada umumnya

“Bukan hanya meriah, konsepnya menarik, tidak seperti klinik umum nya, jadi anak-anak ga takut, rupanya tidak hanya untuk anak-anak  tetapi konsepnya keluarga dan lebih homie”, ujarnya.

Ketua Umum Yayasan Wakaf Produktif PAII, Bapak Afdhal Aliasar mengatakan, sejak didirikan pada tahun 2018 hingga saat ini, Klinik Medikids Wakaf telah terdapat 6 titik cabang pada area Jakarta, Depok, Tangerang, Bogor, dan Cilegon.

Ke depannya, Yayasan Wakaf Produktif PAII dan MHDC Group juga akan membuka Klinik Medikids Wakaf ke-7 di Kota Padang, Sumatera Barat.

“Insyaallah akhir Februari atau awal Maret kita resmikan Klinik Medikids ketujuh di Padang Sumatera Barat,” ujarnya.

Beliau menjelaskan konsep Klinik Medikids Wakaf ini didirikan sesuai prinsip ekonomi syariah yaitu dana wakaf yang dikumpulkan dalam bentuk uang, kemudian dibentuk suatu modal entitas klinik. Uang dari pemberi wakaf kemudian dikelola oleh Nadzir dalam hal ini Yayasan Wakaf Produktif PAII untuk mengelola klinik secara profesional. 

“Kemudian bertumbuh dan mendapatkan net profit. Profit itu yang kita pakai sebagai manfaat wakaf. Jadi manfaat wakaf bukan dari uang wakif langsung dikasih, itu namanya sedekah biasa. Tetapi disini wakaf produktif dari uang wakif dikelola dalam bentuk klinik kesehatan gigi dan tumbuh kembang anak,” ujarnya.

Sepanjang perjalanannya, Bapak Afdhal mengatakan, pengelolaan bisnis dan aset wakaf produktif Klinik Medikids Wakaf terus berkembang dan memberikan keuntungan yang dimanfaatkan untuk program sosial, beasiswa mahasiswa, dan edukasi kesehatan. Menurutnya, lebih dari Rp 1 Miliar keuntungan bersih dari Klinik Medikids Wakaf ini telah disalurkan secara reguler dalam bentuk manfaat wakaf dan dikembangkan menjadi aset wakaf lainnya.

“Selama ini kami sudah menyalurkan banyak beasiswa kepada tenaga kesehatan, dokter maupun perawat yang secara akademis bagus tetapi tidak mampu secara biaya. Ini kita bantu supaya mereka bisa lulus jadi perawat, dokter, dokter gigi dan tenaga lainnya dan bisa bekerja. Insya Allah mereka akan tumbuh menjadi insan yang sangat baik dan suatu saat akan menjadi wakif juga, kami berharapnya begitu,” ujarnya.

Chat with us